Upaveda
Weda sebagai kitab sucinya agama Hindu sangatlah Luas ,
Begitu luas dan banyaknya kita tidak hanya mengenal 2 golongan saja weda sruti dan smrti
Namun kita mengenal pula upaweda
Atau weda yang dekat dengan kita, _upa_ diartikan _dekat_ oleh para cendikia hindu di indonesia
Mekipun begitu ada pula yang berpendapat upaveda adalah bagian dari weda smrti
Beberapa upaweda yang kita kenal diantaranya
_Itihasa_
Ajaran weda
Yang sangat terkenal dan melekat dalam ingatan umat hindu sedunia
Saking melekatnya dalam ingatan itihasa diibaratkan kejadian yang sungguh nyata terjadi
Ada 2 kitab yang sangat mempengaruhi tradisi tradisi hindu yaitu Ramayana dan Mahabarata
Ramayana terdiri dari sapta
kanda atau 7 bagian
Mahabarata terdiri dari astadasa parwa atau 18 bagian
Setiap kanda konon terdiri dari 24.000 sloka
Cuplikan dari Mahabarata, bagian Bhismaparwa salah satu
Diantaranya memuat Bhagawad gita
Untuk versi Hindu di Nusantara kita juga mengenal Sarasamuscaya
Selanjutnya yang menjadi kelompok upaweda
_weda purana_
Kisah kisah atau cerita legenda yang berkaitan dengan kesusatraan hindu
Seperti misalnya mitologi dewa
Namun tidak terbatas dari yang kita kenal
Yang kita tahu ada kitab Mahapurana yang terdiri dari 18 kitab
Salahsatunya _Matsyapurana_ yang menceritakan awatara ikan
_Arthaweda_
Mencakup bidang
risalah di India Kuno tentang administrasi negara, kebijakan ekonomi dan strategi militer , hukum kenegaraan dan aturan sosial lainnya
_Yayurweda_
Aturan yang mengatur ritual dan korban suci kemudian berkembang menjadi rujukan ilmu ilmu pengobatan dan holistik
Kejiwaan serta moral spiritual
_Ghandarwaweda_
Seni yang indah atau memperhalus penyampaian pesan moral dari alam yang tidak terjangkau oleh manusia ,
Seperti mitologi atau dewa dewi yang digambarkan sempurna berwajah rupawa n serta sakti mandraguna
Berbentuk kesenian bisa tarian ,kidung sastra pujian atau karya seni dalam bentuk patung dan lukisan
Bila kita pernah mendengar yogasutra dan kamasutra yang juga terkenal
Anda bisa saja mengelompoknya kedalam ayur weda atau ghandharwaweda aspek mana yang lebih mendekati kesehatan atau seni keindahan dan kebahagian
Karena pada intinya
Yayur weda membahas kesehatan dan kebahagian hidup
Sementara Ghandarwa weda membahas tentang seni kebahagian dalam kehidupan yang indah.
Terakhir
_Agamasastra_
Kitab yang paling akhir setelah agama hindu di kenal
Karena pada dasarnya weda sangat terbuka bagi semua umat manusia dan golongan agama
Tidak ada batasan golongan untuk menjelajah weda bagi kehidupan umat manusia yang menjadi lebih baik
Kutipan
Yajur Weda XVI.18 sebagai berikut
_Yaatkeram wacam kalyanin awadoni janebhyah_
_Brahma Rajanyabhyam cudraya ca siwaya caranayaca_
Arti bebasnya
_Biar kunyatakan disini kitab suci ini kepada orang-orang banyak, kepada kaum Brahmana , kaum Ksatrya, kaum Sudra, dan kaum Waisya dan bahkan kepada orang-orangKu dan kepada mereka (orang-orang asing) sekalipun_
Tambahan kutipan
kitab Manawa dharmasastra II.16 :
_Wedo khilo dharma mulam smerti cile ca tad widam_
_Acaracca iwa sadhunam atmanastustir ceva ca_
Terjemahan:
Seluruh Weda merupaka sumber dari pada Dharma (agama Hindu) kemudian barulah Smrti, disamping kebiasaan-kebiasaan yang baik dari orang-orang yang menghayati Weda (sila) dan kemudian tradisi-tradisi dari orang-orang suci (acara) serta yang terakhir adalah rasa puas diri sendiri (atmanastuti).
Demikian kurang lebihnya sepemahaman saya yang saya ambil dari beberapa sumber untuk semeton batring
Mohon maaf bila tidak berkenan dan sependapat
Salam
Comments
Post a Comment